KBR, Jakarta- Pemerintah menargetkan membentuk tim panitia seleksi pimpinan KPK pada pertengahan tahun ini. Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Tedjo Edhy Purdjiatno mengklaim untuk membentuk tim pansel KPK tersebut pemerintah sangat berhati-hati. Ini bertujuan agar pemerintah bisa memperkuat KPK.
"Ya semua akan ditentukan presiden. Kami tidak akan memberikan. Karena kami tidak akan bermain-main dalam masalah ini. Serius. Justru KPK harus diperkuat. Jadi penguatan KPK dengan melibatkan komisioner yang kredibel. Sehingga KPK betul-betul kuat. Kami tidak ingin KPK dilemahkan. Tapi juga harus diperkuat," ujar Tedjo di Istana Kepresidenan.
Sebelumnya, jabatan pimpinan KPK bakal habis pada Desember tahun ini. Saat ini pimpinan KPK sebagian masih dijabat oleh pejabat sementara, yaitu Johan Budi Sapto Prabowo, Taufiequrachman Ruki dan Indriyanto Seno Aji. Ruki menggantikan Abraham Samad yang tersangkut masalah hukum, menjadi Ketua KPK sementara.
Editor: Dimas Rizky