KBR, Bogor - Presiden Jokowi pertimbangkan untuk melanjutkan megaproyek Pusat Pendidikan, Pelatihan dan Sekolah Olahraga Nasional di Bukit Hambalang, Bogor, Jawa Barat yang mangkrak karena korupsi sejak 2011. Saat ini, aset negara yang berdiri di tanah seluas 32 hektare itu terbengkalai. Menurut Presiden, perlu ada upaya penyelamatan terhadap proyek berbiaya Rp 1,2 triliun ini.
"Memerlukan keputusan, apakah dilanjutkan atau tidak. Kalau dilanjutkan untuk apa, apakah masih untuk sekolah olahraga atau diubah jadi pelatnas, rusunawa atau dibiarkan. Tetapi, sekali lagi yang penting adalah penyelamatan aset negara. Kalau dibiarkan berarti akan kehilangan dana dan anggaran aset itu," ujar Jokowi di Hambalang, Jumat, 18 Maret 2016.
Jokowi memberi waktu kepada Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono untuk meneliti struktur bangunan dan kondisi tanah. "Balitbang PU akan meneliti lagi. Lalu bangunan, struktur bangunan juga akan dilihat secara total. Mungkin seminggu atau 2 minggu akan ada rapat terbatas untuk memutuskan mengenai tadi," ungkapnya.
Terlebih sejumlah peralatan pendukung olahraga dalam proyek ini, seperti sport science, mebel dan penyejuk udara sudah tiba.
Editor: Damar Fery Ardiyan
