Bagikan:

Masyarakat Bondowoso Masih Remehkan Bencana Alam

Disediakan anggaran untuk pemahaman kebencanaan.

BERITA | NUSANTARA

Kamis, 19 Mar 2015 11:00 WIB

Author

Friska Kalia

Longsor (ilustrasi)

Longsor (ilustrasi)

KBR, Bondowoso – Badan Penanggulang Bencana Daerah (BPBD) mengakui tingkat kesadaran masyarakat Bondowoso, Jawa Timur, terhadap penanganan bencana masih rendah. 

Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Hendri Widotono mengatakan masih banyak masyarakat yang menganggap remeh suatu bencana. Hal ini dikarenakan kultur dan budaya masyarakat yang sudah terbiasa dengan bencana yang terjadi di wilayahnya. 

“Untuk kesadaran masyarakat memang kurang utamanya dalam hal Pengurangan Risiko Bencana (PRB). Faktornya banyak seperti kultur masyarakat yang meremehkan bencana, tapi itu tidak apa-apa, yang penting kita tanamkan harmony with disaster atau harmonis dengan bencana,” kata Hendri Widotono saat ditemui KBR, Kamis (19/3).

Dikatakan Hendri, untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya tanggap bencana, BPBD Bondowoso menyediakan anggaran sebesar Rp 400 juta untuk kegiatan sosialisasi dan pemahaman akan kebencanaan. Kegiatan ini akan difokuskan di wilayah yang rawan bencana.

Berdasarkan peta bencana yang dimiliki BPBD, Kabupaten Bondowoso merupakan salah satu kabupaten dengan potensi bencana yang cukup banyak. Saat ini yang paling rentan adalah angin puting beliung, longsor dan banjir. Selain itu, Bondowoso juga memiliki dua gunung api aktif yang berpotensi erupsi yakni Gunung Kawah Ijen dan Gunung Raung. 

Editor: Antonius Eko 

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending