KBR, Jakarta- Masyarakat diminta mewaspadai curah hujan sedang hingga lebat yang bakal terjadi selama lebih dari lima jam. Kepala Sub Bidang Informasi Meteorologi Publik Badan Metereologi, geofisika dan Klimatologi (BMKG), Hary Tirto menjelaskan, hujan intensitas ringan hingga lebat ini berpotensi menimbulkan banjir dan genangan di dataran rendah.
Kata Hary, hujan seperti itu untuk dataran tinggi, berpotensi menimbulkan banjir bandang dan tanah longsor.
"Indikasinya seperti itu, di Tol Cikampek baru hujan 4 jam sudah banjir. Jadi yang belum diketahui masyarakat jika terjadi hujan intensitas sedang hingga lebat yang lebih dari 5 jam atau berlanjut sampai berganti hari maka kewaspadaan (ditingkatkan)," jelas Kepala Sub Bidang Informasi Meteorologi Publik BMKG, Hary Tirto kepada KBR, Senin (15/2/2016)
Hary melanjutkan, "kalau di dataran rendah kewaspadaan terjadi banjir atau genangan. Kalau di dataran tinggi kewaspadaan longsor atau banjir bandang."
Hary Tirto mengimbau masyarakat tetap waspada untuk menghindari dampak korban jiwa maupun material.
Sebelumnya, hujan lebat di sepanjang Tol Cikampek kemarin sore menimbulkan banjir di kilometer 34 arah Jakarta. Tak hanya itu, hujan yang disertai angin besar juga merobohkan gardu tol Cikunir.
Editor: Rony Sitanggang