KBR, Jakarta- Sebanyak 23 orang tewas dalam kebakaran kapal wisata Zahro Express, Minggu (1/1/2017). Staf Pusat Pengendalian dan Operasi (Pusdalop) BPBD DKI Jakarta, Fadli mengatakan, korban tewas beberapa di antaranya sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo atau RSCM dan sebagian lagi masih dievakusi di Muara Angke. Sementara untuk korban luka saat ini dirawat di RS Atma Jaya, Jakarta Utara.
"Yang luka-luka ada di RS Atma Jaya, kalau yang tewas ada di RSCM, dan sebagian lagi masih di evakuasi. Pokoknya masih berkembang, 23 orang tewas, baru beberapa menit lalu, dari Damkar," ujarnya kepada KBR, Minggu (1/1/2017)
Evakuasi korban Kapal Zahro Express yang terbakar di perairan Muara Angke, Kecamatan Penjaringan, Provinsi DKI Jakarta masih dilakukan. Evakuasi dilakukan oleh tim gabungan dari Basarnas, Dinas Penanggulangan Kebakaran DKI, Polri, BPBD DKI Jakarta, Kementerian Kesehatan, TNI, Dinas Kesehatan PMI, SKPD, dan relawan.
Kapal terbakar sekitar 1 mil sebelah Barat Muara Angke saat membawa 200an penumpang yang sebagian besar akan berwisata ke Pulau Tidung, Kepulauan Seribu pada Minggu (1/1/2017) pukul 08.45 Wib.
Menurut juru bicara BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, kapal sudah berhasil ditarik oleh Kapal Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) di pelabuhan Muara Angke. Kondisi kapal gosong dan rusak berat.
Editor: Sasmito