KBR, Jakarta- Ketua Harian Golkar hasil Munas Bali, MS Hidayat
mengaku tidak keberatan jika partainya menggelar musyawarah
nasional (Munas) untuk mengatasi kekosongan kepengurusan DPP Partai
Golkar mulai hari ini. Menurutnya, Munas merupakan solusi yang mungkin untuk
menyelesaikan masalah antara kubu Aburizal Bakrie dengan kubu Agung
Laksono. Kata dia, jika Munas dilaksanakan, kemungkinan besar, Aburizal
Bakrie akan dicalonkan kembali sebagai Ketua Umum.
"Ada keinginan melaksanakan Munas segera. Sementara Aburizal dan kawan-kawan masih mengangap Bali yang masih diakui keabsahaannya. Polemik ini mungkin bisa segera diakhiri bila ada kompromi," ujarnya saat dihubungi KBR, Jumat (01/01).
MS Hidayat menambahkan kedua pihak juga harus siap melakukan kompromi agar masalah partai Golkar tidak berlarut-larut.
Kubu Golkar versi Agung Laksono ngotot agar Mahkamah Partai menggelar Munas. Menurut Agung, Golkar tak punya lagi pemimpin pasca berakhirnya Golkar versi Munas Riau kemarin. Sementara versi Munas Bali yang juga memenangkan kubu Ical, belum disahkan KemenkumHAM.
Editor: Dimas Rizky